95 99 1798

Malam, Kumerindumu

Malam, Kumerindumu
22/11/2011

Pekat, Hitam, Kelam.
Dingin, diam, tenang.
Seakan membisu, ingin mengajarkanku tentang arti berhenti, rehat sejenak.
Lalu memandang ke atas, mencari bintangku yang dulu pernah kutunjuk dan kutitipkan pada langit..
Bahwa, terkadang kita butuh saat saat mesti duduk tuk kembli pulihkan segalanya.
Menunduk, menatap kedepan, menengadah, atau bahkan menoleh..
Terima kasih malam.
Ingatkan aku, bahwa esok segera datang.
Dan aku masih disini,
dan itu bukan lagi kemarin..

0 Response to "Malam, Kumerindumu"

Post a Comment

'));